Senin, 22 Agustus 2011

Our New Activities (TAEKWONDO)


Gat-KIDS (Garawangi Taekwondo for Kids)
Jadwal Latihan:
Kamis pukul 14.00 di SDN Karamatwangi
Sabtu pukul 10.00 di SDN Garawangi
Mingg pukul 07.00 di GOR Desa Garawangi

Pelatih:

Sabeum Dani Djaelani, M.Ag.


Senin, 17 Januari 2011

Tugas Guru antara Kewajiban dan Profesi 1

Ternyata menjadi guru bukanlah hal yang mudah. Bukan sekedar memenuhi kewajiban menjalankan tugas profesionalisme, namun menjalankan amanat Allah SWT yaitu memamkmurkan dan melestarikan manusia dengan cara mendidik. Pendidikan akan senantiasa ada selama Manusia melahirkan 'Manusia'. Tugas berat yang harus dijalankan oleh guru, karena masa depan manusia di hari-hari esok berada di tangan mereka.
Masa sekarang ini Profesionalisme guru sedang dalam tuntutan berat, semua orang melihat gerak dan gerik guru, tidak hanya pemerintah secara vertical, namun masyarakat luas secara hirizontal yang langsung mengamati 'pergerakan' guru itu sendiri. Generasi bangsa dipertaruhkan dan dilimaphkan kepada Guru, sehingga disadari atau tidak guru menjadi ujung tombak masa depan bangsa dan negara, bahkan kelangsungan hidup manusia itu sendiri.
Tugas yang berat itulah salah satu yang melatarbelakangi lahirnya Undang-undang Guru dan Dosen No 14 tahun 2005. Dalam Undang-undang ini dikeukakan 4 kompetensi yang harus dimiliki (wajib hukumnya) oleh guru, yaitu Kompetensi Paeadagogik, kepribadian, sosial dan profesional, sosial. UU ini memiliki konsekwensi pada semua hal termasuk kesejahteraan guru itu sendiri.
to be continue ...

By. Dani Djaelani, M.Ag.

Minggu, 28 Maret 2010

LOMBA TAMAN KOTA, Akhirnya ...

DADALUAN adalah lomba terakhir dan kesempatan terakhir untuk menambah point prestasi dalam even LOMBA TAMAN KOTA. Awalnya pertandingan berjalan sangat seru, 15 menit pertama anak-anak bermain dengan rileks dan enjoy. Pont demi point telah terkumpul, kita pun tidak terlalu jauh tertinggal point dari rival kami SDN 11 Kuningan. Kami meraih point 44 lawan 45, "ah .. tipis" ungkap Team. "kita kejar di babak II" ungkap mereka lagi.

Tapi memang kondisi anak yang kurang fit dari awal permainan. Pada babak II ini bukannya bisa mengumpulkan point malah sebaliknya, anak-anak terlihat sangat lelah, point berjalan di tempat, dan ah ... ada sedikit yang tidak puas dengan ketegasan WASIT, tapi itu wajar 'WASIT JUGA MANUSIA'. dan akhirnya kita dipaksa menyerah 94 - 56 dari SDN 11 Kuningan.

Berbeda dengan DERBI kita SDN 1 Purwasari mereka merauk kesuksesan yang besar setelah menundukan lawannya SDN Cijojo, SDN 11 Kuningan dan SDN Ciharendong dengan point telak, dan akhirnya menjadi juara umum untuk lomba DADALUAN.

TAPI .. kegagalan adalah KESUKSESAN yang tertunda. Ini menjadi pelajaran berharga bagi kami untuk senantiasa melakukan evaluasi dan follow up untuk lebih maju dari sekarang. TETAP SEMANGAT ANAK-ANAK perjalan masih panjang KESEMPATAN masih banyak di depan.

By. DJ'

Minggu, 14 Maret 2010

LOMBA taman KOTA



Walaupun kalah anak-anak tetap semangat!



Alhamdulillah akhirnya ada yang menang dengan catatan waktu terbaik 26,46 detik. Selamat bertanding nak minggu depan. Tetap semangat!!!!!

Aduh sayang satu lagi lomba DADLUAN dengan apresiasi dari penonton yang sangat bagus!

PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW

Selasa, 9 Maret 2010, tidak biasanya, anak-anak datang lebih awal, pukul 06.20 sekolah sudah ramai, busana muslim dan muslimah terlihat indah dan menggemaskan, semangat dan keceriaan anak terpancar dari tawa dan canda mereka. terkadang mereka bergerombol, enatah apa yang mereka bicarakan, tapi yakin tidak jauh tema mereka adalah bekal dan Nasi kebuli hasil kreasi kelas masing-masing.


Tak terasa, peringatan maulid Nabi saw 1431 H sudah akan dilaksanakan, serasa baru kemain kami melaksanakan kegiatan tersebut. kegiatan yang memiliki nilai tersendiri bagi kami dan akan didik kami.

Bel pun berbunyi, anak didikpun masuk ke dalam ruangan yang telah disiapkan, panitia terlihat sibuk sekali, maklum panitiapun dari anak didik kelas 5 dan 6. Mereka mengatur duduk adik kelasnya, merekapun duduk dengan rapi berdasarkan urutan kelas masing-masing. Tamu undangan didampingi kepala Sekolahpun memasuki ruangan dan diikuti oleh Guru dan staff.

Pembawa acara (Gilang dan Hilya)segera memulai acara, suasana khusuk sangat terasa, terlebih ketika Pemaca Al-Qur'an(Rully) melantunkan ayat suci al-Qur'an dengan cara dihafal, pembaca terjemah (Gita S) mempuitisikan makna yang terkandung dari lantunan ayat Al-Qur'an dengan sangat menyentuh, haru mendengarkannya.

Belum juga selesai rasa syahdu, disambung alunan puisi REFLEKSI MAULID yang sangat menyentuh kalbu, Ossi, Ropi dan Stefanny membawakannya dengan sangat baik, kisah keteladanan Rasulullah saw sejak beliau kecil dan setelah beliau menjadi pemimpin yang senantiasa memberikan suritauladan bagi ummatnya.

Alangkah bermaknanya peringatan Maulid Nabi Muhammad saw ini, tidak sedikit anak didik kami terlihat sedih dan kertika mendengarkan perilaku Nabi Muhammad saw yang begitu menyentuh. Mudah-mudahan memberikan dampak bagi kita dan mereka dikemudian kelak. Amien.

Terima kasih ya anak didik tercinta tanpa kalian semua acara ini tidak akan memiliki makna. Kami berdo'a semoga kalian menjadi anak yang berbakti pada orang tua, berguna bagi bangsa taat menjalankan Agama.

Oleh:
Dani Djaelani, S.Pd.I
Guru SDN Garawangi - Kuningan

Selasa, 19 Januari 2010

Prestasi Akademik



Ini adalah bukti prestasi yang pernah kami raih, baik prestasi akademik, maupun non akademik seperti kesenian, olah raga dan penghargaan lainnya.

Sabtu, 16 Januari 2010

Sekilas Tentang Kami


Sekolah Dasar Negeri Garawangi berdiri pada tahun 1965, pada mulanya sekolah ini terdiri dari 2 sekolah yang berbeda yaitu SDN 1 Garawangi dan SDN 2 Garawangi serta berada di lokasi yang berbeda pula. Sekitar tahun 1967 sekolah ini direlokasi dalam satu hamparan. Tidak jauh berbeda dengan sekolah lain, masing-masing sekolah ini menyelenggarakan pendidikan untuk mengakomodir keperluan masyarakat Garawangi akan pendidikan anak usia sekolah.

Dalam perjalanannya, hampir di semua segi pengelolaan memiliki perbedaan yang mencolok, baik pengelolaan kurikulum, personil dan staff, kesiswaan, keuangan, pola hubungan dengan masyarakat dan lain sebagainya yang pada dasarnya sama, namun keduanya memiliki ciri khas tertentu yang tidak bisa disamakan. Dalam pengelolaan kurikulum, masing-masing sekolah memiliki strategi pengembangan kurikulum, serta kegiatan-kegiatan ekstrakulikuler yang berbeda jauh, SDN 1 Garawangi lebih menekankan kepada satu aspek Akademik, disisi lain SDN 2 Garawangi lebih menekankan kepada aspek pengembangan bidang olah raga (IPOR).

Begitu pula dalam pengelolaan guru dan staff, SDN 1 Garawangi lebih mengandalkan kepada pemberdayaan guru-guru muda, sedangkan SDN 2 lebih memberdayakan guru-guru senior. Pembagian tugas guru dilakukan dengan cara konfensional, yaitu satu guru memegang satu kelas untuk mengajarkan beberapa pelajaran hanya dalam bidang studi PAI dan PJOK yang memiliki guru khusus, sedangkan bidang studi yang membutuhkan keterampilan khusus diajarkan alakadarnya seperti Kesenian keterampilan dan Bahasa Inggris.

Sebagai sekolah yang berada di Desa Kecamatan, SDN Garawangi melakukan inovasi-inovasi dalam rangka meningkatkan mutu pendidikannya, salah satunya adalah melakukan merger KBM. Pada awal tahun pelajaran 2005/2006, KBM di SDN 1 dan 2 Garawangi dijadikan satu manajemen, KBM dilaksakan dengan system Guru Bidang Studi, namun secara administrasi terpisah karena masing-masing personel memiliki atasan yang berbeda yaitu Siti Aisah, S.Pd. sebagai Kepala SDN 1 Garawangi dan Surlan, S.Pd. sebagai Kepala SDN 2 Garawangi.

Bukan hal yang mudah untuk menyatukan personel sekolah yang memiliki ciri, karakteristik serta kebiasaan yang berbeda. Namun kerja keras kedua pimpinan inilah sehingga dapat memberikan perubahan yang signifikan di SDN Garawangi. Ada beberapa tahapan dalam rangka menyatukan Visi dan Misi kedua sekolah yang berbeda ini, yaitu:

1. Menyatukan guru-guru (SDN 1 & 2) dalam satu ruangan.

2. Melaksanakan pembelajaran sistem guru Bidang studi untuk dua sekolah

3. Menciptakan beberapa kegiatan untuk menyatukan para guru seperti Perkemahan Mandiri.

4. Melakukan koordinasi dengan Dinas terkait, dll.

Dalam perjalanannya, proses merger setahap demi setahap berlanjut hingga pada akhirnya proses merger kepala sekolah selaku top leader (tidak dua kepala sekolah) yaitu Surlan, S.Pd. Pada awal tahun pelajaran 2007/2008 jumlah personel di SDN Garawangi sebanyak 20 orang, terdiri dari 1 orang kepala sekolah, 17 guru, dan 3 orang tenaga kependidikan.

Bukan usaha yang sia-sia, event demi evenpun selalu diikuti demi mencari pengalaman, prestasi dan perhatian yang lebih dari pemerintah baik di tingkat kecamatan, kabupaten maupun propinsi dan memberikan hasil yang memuaskan.

Prestasi tidak hanya diraih oleh anak didiknya, Kepala Sekolah pun memberikan teladan yaitu dijadikan salah satu kandidat Kepala Sekolah Teladan Propinsi Jawa Barat tahun 2008. Alhasil, kepala SDN Garawangi termasuk 10 besar dalam ajang tersebut, serta mendapat predikat karya tulis terbaik dalam ajang itu. Seiring dengan perkembangannya, SDN Garawangi pun dipromosikan sebagai Sekolah Berstandar Nasional (SD-SN) pada tahun 2008.

Perjalananpun berlanjut, hingga pada awal tahun pelajaran 2008/2009 SD Negeri Garawangi dijadikan Rintisan Sekolah Berstandar Nasional (RSN). Nuansa kerja keras dan penuh semangatpun terasa. Satu kehormatan bagi SDN Garawangi khususnya dan Masyarakat Garawangi pada umumnya, sekolah di pinggir timur Kabupaten Kuningan telah berhasil meraih cita-cita sebagai sekolah percontohan.

Semoga menjadi isnpirasi

Ditulis oleh:

DANI DJAELANI, S.Pd.I

(Guru SDN Garawangi)